Laboratorium yang membiakkan organ tubuh manusia

Hidung polymer sintetik dan telinga 
Di sebuah rumah sakit di London utara, para ilmuwan menumbuhkan hidung-hidung manusia, telinga, serta pembuluh darah dalam upaya membuat organ tubuh menggunakan sel punca. Laboratorium ini hanyalah satu dari sekian banyak lab serupa di dunia, termasuk ada juga di Amerika Serikat. Para ilmuwan ini tengah berusaha mengembangkan ide futuristik untuk membuat organ tubuh pesanan di lab. Meski hanya sedikit pasien di Inggris yang sudah menggunakan organ tubuh buatan lab seperti ini (seperti kantung air mata, pembuluh darah, dan trachea), para peneliti berharap mereka bisa segera melakukan transplantasi organ-organ ini buat banyak pasien lainnya. Salah satu yang mereka harapkan bisa ditransplantasi adalah hidung pertama di dunia yang dibuat dari sel punca. (AP)




1. Dr Michelle Griffin, peneliti operasi plastik, berpose dengan telinga polymer sintetik di Royal Free Hospital, London (AP Photo/Matt Dunham)


2. Dr Michelle Griffin, peneliti operasi plastik, menunjukkan proses pembibitan sel punca pada telinga polymer sintetik di Royal Free Hospital, London, 31 Maret 2014. (AP Photo/Matt Dunham)


3. Profesor Alexander Seifalian berpose dengan hidung sintetik polimer di laboratoriumnya di Royal Free Hospital, di London, 31 Maret 2014 lalu. "Seperti membuat kue," kata Seifalian di University College, London. "Tapi kami menggunakan oven yang berbeda." (AP Photo/Matt Dunham).


4. Profesor Alexander Seifalian, pemimpin penelitian, berpose di kantornya di Royal Free Hospital di London, 31 Maret 2014. (AP Photo/Matt Dunham)


5. Profesor Alexander Seifalian berbicara dekat dengan mesin yang mencetak trachea buatan di lab penelitiannya di Royal Free Hospital, London, 31 Maret 2014. (AP Photo/Matt Dunham)


6. Sel ini dikembangkan di ginjal tikus dalam incubator di lab MGH di Boston, 11 April 2013. (Photo by Wendy Maeda/The Boston Globe via Getty Images)


Sumber  : https://id.berita.yahoo.com/foto/laboratorium-yang-membiakkan-organ-tubuh-manusia-slideshow/-photo-1397040895986.html
Komeng
0 Komeng

Tidak ada komentar:

Posting Komentar